Gerbang Logika OR , Pengertian, Rangkaian Dasar dan Penerapannya
Pengertian Gerbang Logika OR
Gerbang Logika OR merupakan salah satu jenis rangkaian logika yang akan memiliki output berlogika 1 jika salah satu inputnya berlogika 1. Kondisi output dari gerbang OR akan menjadi 0 jika kedua inputnya berlogika 0.
Gambar 1. Simbol Gerbang Logika OR
Jika Gerbang AND merupakan gerbang perkalian, Logika atau ekspresi boolen untuk gerbang OR ini adalah logika penjumlahan yang ditandai dengan satu Plus (+), sehingga jika kedua input dinotasikan dengan A dan B, sedangkan output dinotasikan dengan Q maka A+B=Q. Kemudian kita dapat mendefinisikan pengoperasian logika 2-input digital Gerbang OR sebagi berikut :
"Jika Salah satu Input A atau B berlogika 1 maka output Q akan berlogika 1"
Analogi Gerbang OR dengan Saklar
Sebuah gerbang OR bisa dianalogikan dengan dua buah saklar sebagai input yang tersusun secara Paralel, dan indikator lampu sebagai output. Pada saat Saklar di hubungkan, maka diibaratkan input berlogika 1, dan saat saklar terputus, diibaratkan input berlogika 0. Jika salah satu saklar dihubungkan, maka lampu akan menyala.
Gambar 2. Analogi Gerbang Or dengan dua saklar terhubung secara paralel.
Gerbang OR dari Rangkaian Transistor
Gerbang Logika OR dengan dua input dapat dibangun dengan Resistor Transistor Logic, yang dirangkai sebagai saklar dengan kedua basis sebagai inputnya. Output diambil dari kaki emitor transitor.
Gambar 3. Rangkaian Gerbang Logika or dari dua buah Transistor
Dari rangkiaan transistor di atas : bila kedua input basis diberi logika 0 atau tidak ada arus maka transitor T1 dan T2 akan berada dalam kondisi cut off , sehingga pada kaki emitor kedua transistor tidak ada arus yang mengalir atau berlogika 0. Namun bila hanya salah satu kaki basis dari kedua transistor tersebut yang dialiri arus, maka output yang merupakan kaki emitor kedua transistor akan dialiri arus, sehingga output berada pada logika 1. Kondisi tersebut dapat dijabarkan dalam sebuah tabel kebenaran sebagai berikut :
Gambar 4. Tabel Kebenaran Gerbang Logika OR
Jenis Gerbang OR berdasarkan Jumlah Input
Gerbang Logika OR memiliki 2 input atau lebih tergantung kebutuhan dalam perancangan sebuah rangkaian logika. Penggunaan gerbang OR dengan input yang banyak bisa dibangun dengan kombinasi gerbang OR dasar dengan dua input, berikut ini penjabarannya.
Gerbang OR dengan 2 buah input
Gerbang OR dua input seperti pemaparan di atas, bisa dibangun dari dua buah transistor yang difungsikan sebagai saklar dan dipasang secara seri.
Gambar 5. Gerbang OR 2 input dan Tabel Kebenarannya
Gerbang OR dengan 3 Buah Input
Bila input pada gerbang OR lebih dari dua, maka berlaku juga ketentuan tentang logika penjumlahan. Kondisi output akan menghasilkan logika 1, jika salah satu inputnya 1. output berlogika 0 jika seluruh inputnya 0
Gambar 6. Gerbang OR 3 input dan Tabel Kebenarannya
Gerbang OR dengan Multi input
Input gerbang OR dapat dibangun dengan menggabungkan beberapa gerbang OR dua input menjadi Multi input, sehingga Gerbang OR tersebut memiliki banyak Input. Cara penggabungannya seperti pada gambar di bawah ini, sedangkan tabel kebenarannya juga dibuat sesuai dengan banyaknya input. Pada contoh berikut, input gerbang OR sebanyak enam buah, sehingga tabel kebenarannya juga harus dibuat sebanyak : 26 atau 64 Keadaan.
Gambar 7. Gerbang OR dengan Multi Input dan Ekspresi Boolen.
Gerbang OR dalam IC Logic
OR gate bisa dibangun dari sekumpulan komponen aktif seperti transistor dan mosfet. Masing masing dirangkai dalam kemasan terintegrasi yang disebut IC. Jenis IC Logika ada 2 macam yaitu TTL logik Dan CMOS logic.
Transistor Transistor Logic (TTL) Gerbang OR
OR gate dapat dibangun dari transistor transistor yang tersusun secara seri sebagai saklar. Kumpulan transistor tersebut dikemas dalam sebuah chip Integrated Circuit (IC), Karena tersusun dari sekumpulan transistor maka IC tersebut dinamakan IC TTL Logic. Contoh IC yang menggunakan TTL Logic diantaranya :
CMOS Logic Gerbang OR
OR gate dapat dibangun dari MOSFET yang tersusun secara seri sebagai saklar. Kumpulan MOSFET tersebut dikemas dalam sebuah chip Integrated Circuit (IC), Karena tersusun dari sekumpulan transistor maka IC tersebut dinamakan IC CMOS Logic. Contoh IC yang menggunakan CMOS Logic diantaranya :
- CD4071 Quad 2-input
- CD4075 Triple 3-input
- CD4072 Dual 4-input
Penerapan Rangkaian
Sebuah rangkaian Gerbang Logika dengan IC 74LS32 yang terdiri dari 4 gerbang OR 2 input. Sumber tegangan berupa baterai 3Volt, dan input diambil dari VCC dengan saklar DC, Output diberi indikator berupa LED.
Gambar 8. Rangkaian Gerbang OR dengan IC 74LS32
Demikian, artikel tentang Gerbang Logika OR, pengertian, rangkaian dasar dan penerapannya. semoga bermanfaat. Jika ada diskusi silakan tuliskan di kolom komentar.